Menggapai Pucuk Aksara Sebuah kata pengantar dari Guru Blogger Indonesia.
Saya dikirimkan pesan oleh ibu Aam dan ibu Islamiyah. Isinya agar segera menyelesaikan kata pengantar buku menggapai pucuk aksara bersama PGRI. Didalamnya ada kiat sukses bagi penulis pemula.
Isi bukunya sangat bagus sekali. Jadi ingat teh pucuk uang rasanya manis sekali. Buku ini akan membuat anda semakin berminat untuk menggeluti dunia tulis menulis. Sebuah dunia literasi yang terus bergulir di tanah air. Banyak kelas online dibuka untuk belajar menulis.
Kami di PGRI menawarkan paket lengkap. Bila anda fokus dan serius mengikutinya, maka anda akan mampu menerbitkan buku. Seperti buku menggapai pucuk aksara yang ada di hadapan Anda ini. Isinya membuat saya bangga dengan pentingnya sebuah kolaborasi yang indah. Membangun supertim itu keren dan pada akhirnya meluluskan peserta belajar menulis yang berkualitas.
Ibu Islamiyah adalah salah satu dari peserta belajar menulis PGRI. Beliau menulis bukunya dari hasil resume belajar menulis. Dari pertemuan pertama hingga terakhir dikumpulkan dan kemudian disusun menjadi buku yang enak dibaca. Saya menikmati isi bukunya sambil menikmati teh pucuk yang dibagikan pak Agung ke semua guru. Kami baru saja di swab antigen. Alhamdulillah hasilnya negatif covid19.
Hujan turun deras di depan kampus UNJ Rawamangun. Saya tak bisa pergi kembali ke sekolah. Fotocopy disertasi selesai sudah. Semoga membawa berkah.
Ayo teruslah menulis dari hatimu. Biarkan buku yang engkau terbitkan menemukan takdirnya. Cetaklah sebanyak-banyaknya. Agar orang lain tahu siapa penulisnya.
Buku menggapai pucuk aksara membuat saya melalukan refleksi diri. Kegiatan belajar menulis di PGRI baru saja saya mulai. Semoga semakin banyak guru yang mendapatkan mahkotanya. Buku adalah mahkota terindah seorang penulis. Buatlah buku sebelum ajal menjemput.
Narasumber pelatihan Belajar Menulis bersama PGRI pertemuan ke 9 pada Jumat, 22 Oktober 2021 adalah seorang pelopor guru penggerak, guru bloger, motivator, penulis buku, dan sederet sebutan lainnya. Beliau adalah Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd., founder pelatihan belajar menulis gratis bersama PGRI dari gelombang 1-22. Sebuah pesan mendalam mengawali pelatihan kali ini: “Di atas langit ada […]
Yuk kita belajar berwirausaha. Belajar usaha tahan banting dari penjual kopi keliling di depan sekolah Labschool Jakarta. Beliau setiap pagi mangkal di depan Labschool, Jalan Pemuda Jakarta Timur.
Namanya Bang Adun. Usia 45 tahun. Dulu beliau pedagang koran di sekitar kampus UNJ Rawamangun Jakarta Timur. Sekarang menjadi tukang kopi keliling di sekitar kampus dan sekolah labschool.
Alhamdulillah usahanya sekarang laku keras. Sehari bisa bawa uang Rp. 300.000 (Tiga Ratus Ribu Rupiah). Dari pukul 06.00 pagi sampai pukul 18.00 WIB. Modal usahanya Rp. 3.000.000 (Tiga Juta Rupiah) katanya. Rata-rata setiap hari belanja di agen sekitar Rp. 125.000 (Seratus dua puluh lima ribu rupiah).
Yuk kita tonton videonya dan jangan lupa like, subscribe, dan komentarnya! Terima kasih banyak. I Love You All. Semoga tahun ini Omjay bisa menjadi blogger ternama dan youtuber terkenal.
Jadilah penggemar video Omjay di YouTube. Semoga Omjay menjadi YouTuber terkenal Indonesia. Aamiin Ya Robbal Alamiin. Pesan Omjay, “Buatlah 1 Video setiap hari dan perhatikan apa yang terjadi”.
Durasi video youtube di atas hanya 20 detik. Selamat menikmati kopinya. Juga minuman dingin lainnya. Jangan lupa mampir di kopi keliling bang Adun ya!
Trainer, Teacher, Blogger, Fotografer, Motivator, Pembicara Seminar, Workshop PTK, dan Praktisi ICT.
Sering diundang di berbagai Seminar dan Workshop sebagai Pembicara di tingkat Nasional.
Bersedia membantu para guru dalam bidang Karya Tulis Ilmiah (KTI) online.
Berbagai Karya Tulisnya selalu masuk final di tingkat Nasional dan berbagai prestasi telah diraihnya.
Untuk melihat foto kegiatannya dapat dilihat di blog http://wijayalabs.multiply.com/photos atau http://wijayalabs.com
Hub via SMS:0815 915 5515
Sebuah galat telah terjadi; umpan tersebut kemungkinan sedang anjlok. Coba lagi nanti.
Tulisan wijaya
Kreativitas Menulis
Blog ini mengajak anda untuk dapat kreatif dalam menulis. Ciptakan tulisan-tulisan anda yang bermutu dan kirimkan kepada kami untuk ditayangkan di blog ini.
Saya sangat senang bila anda mengambil berita atau informasi dari blog ini. Namun sebagai bangsa yang berbudaya, alangkah baiknya nama penulis atau alamat blog ini dicantumkan sebagai sumber.
Silahkan Link
Blog ini dibuat untuk saling berbagi. Bagi anda yang ingin membuat Link untuk Blog ini, dengan senang hati saya persilahkan. Selamat Bergabung!
Saya sangat setuju kegiatan tentang Penelitian Tindakan Kelas, saya berpendapat PTK merupakan kegiatan profesional yang harus dilakukan oleh seorang guru. Tulislah apa yang dia lakukan, yang dialami, yang dia rasakan, kemudian apa hasilnya.
Saya sangat terusik manakala sebagian besar guru kita tidak dapat atau tidak tergugah untuk menulis, hal ini mengakibatkan sebagian guru kita pangkat dan golongannya mandeg di golongan IV/a. karena gol IV dalam kenaikan pangkatnya diwajibkan mempunyai kegiatan pengembangan profesi diantaranya dengan karya tulis ilmiah. Padahal salah satu pasal dari kep Menpan No: 84/93, menyatakan apabila seorang guru tidak dapat mengumpulkan angka kredit yang dipersyaratkan untuk kenaikan pangkat berikutnya, selama 6 tahun, harus dibebaskan dari jabatan fungsional gurunya?.
Semoga para penulis tentang PTK atau istilah lain dapat membantu dan menggugah para guru untuk membudayakan menulis, tentunya SDM kita juga akan meningkat. Salam
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.