Sejatinya Semua Guru Adalah Guru Penggerak

Sejatinya semua Guru adalah guru penggerak. Begitulah komentar seorang kepala sekolah yang memberikan komentar di artikel Omjay yang berjudul obrolan Santai Guru Penggerak. Semua guru terus bergerak sehingga nilai sekolahnya terakreditasi A.

https://www.kompasiana.com/wijayalabs/659d1363c57afb16c71210f3/obrolan-santai-guru-penggerak

Semua guru di sekolah adalah guru penggerak. Sebab mereka adalah guru penggerak yang digerakkan oleh hati untuk membuat siswa atau muridnya berprestasi. Hasil belajar siswa tinggi sebab guru mengajar dengan hati.

Tak ada satupun guru di sekolah yang bukan guru penggerak. Sebab mereka terus bergerak setiap hari dan mendidik muridnya menjadi orang yang berpendidikan dan berpengetahuan. Guru penggerak menyiapkan semua muridnya untuk menjadi pemimpin masa depan.

Ilmu pengetahuan dan teknologi diberikan setiap hari di sekolah. Keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT selalu disampaikan dalam kegiatan keagamaan dan kesiswaan. Semua itu dicontohkan dengan baik oleh seorang guru penggerak.

Sejatinya semua Guru adalah guru penggerak dan bukan guru penggerak yang digerakkan oleh Kemdikbudristek. Guru penggerak yang asli akan menanggalkan baju kesombongannya dan menerapkan ilmu padi. Semakin berisi kian merunduk. Guru mau berbagi ilmunya dalam forum mgmp dan kegiatan guru penggerak lainnya.

Guru penggerak terus bekerja dengan hati dan mampu berkolaborasi dengan teman sejawat di sekolah dan luar sekolahnya. Semangat gotong royong dan kolaborasi membuat sekolah menjadi tempat yang sangat menyenangkan semua orang. 

Setiap orang adalah guru. Setiap rumah adalah sekolah. Bila semua guru di sekolah menyadari bahwa dirinya adalah guru penggerak bagi semua muridnya, maka akan banyak prestasi diraih oleh murid-murid.

Oleh karena itu guru penggerak harus belajar sepanjang hayat. Aplikasi PMM adalah salah satu aplikasi yang lagi banyak disampaikan oleh para guru. Bila guru mau menerima perubahan, maka guru penggerak akan menerima hal-hal baru dengan senang hati. Bila guru penggerak sudah merasa nyaman dengan dirinya, dan tidak menerima hal-hal baru, maka tunggulah nasibnya. Guru akan tertinggal dengan teknologi terbaru.

https://forms.gle/RTnpz6DcxKSAjyPV9

Kalau ditanya siapkah guru mengimplementasikan e-kinerja berbasis PMM? Pasti jawabnya siap asalkan guru tidak disibukkan oleh urusan administrasi yang membuat guru tidak fokus dalam mengajar. Berikan sosialisasi yang jelas dan komunikasi dengan baik kepada guru. Perubahan itu pasti akan diterima dengan baik, karena guru paham dengan manfaat dari aplikasi PMM.

https://forms.gle/RTnpz6DcxKSAjyPV9

Guru adalah sebuah profesi. Guru tidak sama dengan buruh yang bekerja di pabrik. Guru berhadapan dengan anak manusia yang kelak akan meneruskan estafet kepemimpinan di masa depan. Oleh karena itu guru harus mampu menyiapkan semua muridnya untuk menjadi pemimpin masa depan. Minimal mampu memimpin dirinya sendiri.

Pembelajaran harus berpusat kepada murid dan guru menjadi fasilitator yang baik buat semua muridnya. Guru menjadi pelita dalam kegelapan. Guru menjadi mata air bagi semua murid yang kehausan. Supaya guru menjadi mata air, maka seorang guru harus terus belajar dan mau mengupdate diri menjadi manusia yang lebih baik setiap hari, setiap minggu, dan setiap bulan. Pada akhirnya guru mampu merubah dirinya menjadi lebih baik setiap tahunnya.

Sejatinya semua guru adalah guru penggerak. Guru penggerak tidak akan pernah berhenti belajar dan siap menerima hal-hal baru dalam kehidupannya. Semua itu dihadapi dengan penuh senyuman dan kebahagiaan. Guru penggerak harus bahagia dalam hidupnya dan mampu membahagiakan orang lain di sekitarnya.

Teruslah bergerak dan menggerakkan guru lainnya dengan keteladanan. Jadikan kritik sebagai obat untuk menjadi manusia yang lebih baik dari sebelumnya. Guru harus siap menerima kritik agar dirinya semakin profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang guru.

Demikianlah kisah Omjay kali ini tentang semua guru adalah guru penggerak. Teruslah bergerak dan menginspirasi orang banyak. Jadilah pemimpin pembelajaran yang membuat semua muridnya senang belajar. Guru penggerak akan selalu semangat dan menyenangkan semua muridnya. Senyuman di bibir selalu ada dalam wajahnya yang sabar dan penuh percaya diri. Akhirnya dan sejatinya semua guru adalah guru penggerak.

Salam blogger persahabatan

Omjay

Guru blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Sejatinya Semua Guru adalah Guru Penggerak”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/65a50288c57afb189f50c3c5/sejatinya-semua-guru-adalah-guru-penggerak?source_from=notification_activity

Kreator: Wijaya Kusumah

Ada Apa dengan Program Pendidikan Guru Penggerak?

Ada apa dengan program Pendidikan Guru Penggerak (PGP)? Seorang kawan bertanya kepada Omjay. Tentu saja akan omjay jawab dengan panjang lebar dalam tulisan ini. Supaya anda tak salah paham dengan program pendidikan guru penggerak yang dilaksanakan oleh kementrian pendidikan kebudayaan riset dan teknologi. Program ini sangat bagus dan semoga dapat diikuti banyak guru di Indonesia. Omjay dan Bu Tuti Alawiyah sudah menuliskannya di buku guru penggerak yang diterbitkan oleh penerbit Andi Yogyakarta.

PGP merupakan kegiatan pengembangan profesi melalui pelatihan dan pendampingan yang berfokus pada kepemimpinan pembelajaran agar mampu mendorong tumbuh kembang peserta didik secara holistik; aktif dan proaktif dalam mengembangkan pendidik lainnya untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik; serta menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila. Proyek penguatan profil pelajar Pancasila sudah dibagikan buku panduannya oleh Kemdikbudristek dan dapat diunduh gratis di internet.

Omjay bersama guru penggerak/dokpri
Profil pelajar Pancasila yang dimaksud adalah peserta didik yang beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, kreatif, gotong royong, berkebinekaan global, bernalar kritis, dan mandiri. Profil ini harus ada dalam diri guru dulu baru kemudian ditularkan kepada peserta didiknya di sekolah. Guru dan peserta didik akhirnya memiliki karakter kuat untuk belajar bersama.

Baca Juga: “Bubarkan Saja Program Guru Penggerak!” Halaman all – Kompasiana.com

Program ini bertujuan memberikan bekal kemampuan kepemimpinan pembelajaran dan pedagogi kepada guru sehingga mampu menggerakkan komunitas belajar, baik di dalam maupun di luar satuan pendidikan serta berpotensi menjadi pemimpin pendidikan yang dapat mewujudkan rasa nyaman dan kebahagiaan peserta didik ketika berada di lingkungan satuan pendidikannya masing-masing. Suasana pembelajaran yang menyenangkan harus ada dalam kelas.

dokpri
Rasa nyaman dan kebahagiaan peserta didik ditunjukkan melalui sikap dan emosi positif terhadap satuan pendidikan, bersikap positif terhadap proses akademik, merasa senang mengikuti kegiatan di satuan pendidikan, terbebas dari perasaan cemas, terbebas dari keluhan kondisi fisik satuan pendidikan, dan tidak memiliki masalah sosial di satuan pendidikannya. Guru tidak boleh saling dibenturkan seperti mainan Lato-lato. Guru justru harus disatukan melalui program pendidikan guru penggerak.  

Kemampuan menggerakkan komunitas belajar merupakan kemampuan guru memotivasi dan terlibat aktif bersama anggota komunitasnya untuk bersikap reflektif, kolaboratif serta berbagi pengetahuan yang mereka miliki dan saling belajar dalam rangka mencapai tujuan bersama. Seperti yang sudah kami lakukan di KBMN PGRI.

dokpri
Komunitas pembelajar guru di antaranya Pusat Kegiatan Gugus (PKG), Kelompok Kerja Guru (KKG), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) serta komunitas praktis (Community of Practice) lainnya baik di dalam satuan pendidikan atau dalam wilayah yang sama. Bisa juga dilakukan secara online. Seperti Komunitas Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) di PGRI yang saat ini sudah memasuki gelombang 28. Produk bukunya sudah ditampilkan ke mas menteri Nadiem Makarim saat beliau berkunjung ke gedung guru Indonesia yang merupakan kantor Pengurus Besar PGRI.

PGP didesain untuk mendukung hasil belajar yang implementatif berbasis lapangan dengan menggunakan pendekatan andragogi dan blended learning selama 6 (enam) bulan. Kegiatan PGP dilaksanakan menggunakan metode pelatihan dalam jaringan (daring), lokakarya, dan pendampingan individu. Proporsi kegiatan terdiri atas 70% belajar di tempat bekerja (on-the-job training), 20% belajar bersama rekan sejawat, dan 10% belajar bersama narasumber, fasilitator, dan pendamping.

Kegiatan Omjay secara online/dokpri
Asesmen dilakukan pada tahap pelatihan dan pendampingan dengan mendapatkan data hasil penugasan, praktik dan observasi fasilitator dan pendamping. Umpan balik dari rekan sejawat, kepala sekolah dan peserta didik digunakan sebagai bagian dari proses refleksi dan pengembangan diri Guru Penggerak. Asesmen pada hasil belajar peserta didik dilakukan saat proses evaluasi dampak (impact evaluation).

PGP menerapkan pembelajaran orang dewasa atau andragogi, pembelajaran berbasis pengalaman, kolaboratif, dan reflektif sebagaimana diilustrasikan pada gambar berikut. Semoga bisa dipahami oleh kawan-kawan guru di seluruh tanah air.

dokpri
PGP bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kepemimpinan dan pedagogi guru sehingga dapat menghasilkan profil guru penggerak sebagai berikut:
Diharapkan semua guru yang sudah ikut pendidikan guru penggerak mampu untuk:

mengembangkan diri dan guru lain dengan refleksi, berbagi, dan kolaborasi
memiliki kematangan moral, emosional, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik
merencanakan, menjalankan, merefleksikan, dan mengevaluasi pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dengan melibatkan orang tua
mengembangkan dan memimpin upaya mewujudkan visi satuan pendidikan yang mengoptimalkan proses belajar peserta didik yang berpihak pada peserta didik dan relevan dengan kebutuhan komunitas di sekitar satuan pendidikan
berkolaborasi dengan orang tua peserta didik dan komunitas untuk pengembangan satuan pendidikan dan kepemimpinan pembelajaran.

Kunjungan Omjay dkk PGRI ke Dirjen GTK Kemdikbud/dokpri
Adapun Manfaat Pendidikan Guru Penggerak adalah sebagai berikut:

bergeraknya komunitas belajar secara berkelanjutan sebagai tempat diskusi dan simulasi agar guru dapat menerapkan pembelajaran aktif yang sesuai dengan potensi dan tahap perkembangan peserta didik
diterapkannya pembelajaran aktif oleh guru lain di lingkungan satuan pendidikannya dan lingkungan sekitar sebagai dampak bergeraknya komunitas guru secara berkelanjutan
terbangunnya rasa nyaman dan bahagia peserta didik berada di lingkungan satuan pendidikan
meningkatnya sikap positif peserta didik terhadap proses pembelajaran yang bermuara pada peningkatan hasil belajar
terwujudnya lingkungan fisik dan budaya satuan pendidikan yang nyaman dan menyenangkan bagi peserta didik dan terbukanya kesempatan bagi guru penggerak untuk menjadi pemimpin satuan Pendidikan.

Omjay dkk di Perpustakaan Kemdikbudristek/dokpri
Calon Guru Penggerak menjalankan proses pendidikan selama 6 bulan yang terdiri pembelajaran daring dan pendampingan. Pembelajaran daring berlangsung selama 6 bulan dengan 3 paket modul yang wajib dipelajari oleh Calon Guru Penggerak. Pendampingan terdiri dari lokakarya dan pendampingan individu yang akan dilaksanakan setiap bulan selama 6 bulan. Berikut ini adalah bagan yang omjay ambil dari berbagai sumber. Salah satunya dari sim PKB Omjay. Semua peserta guru penggerak wajib bergabung di SIM PKB.

dokpri
Semoga kawan-kawan guru di Indonesia dapat mengikuti program pendidikan guru penggerak. Kita berharap guru Indonesia semakin terdepan dalam pelayanan kepada peserta didik. Guru Indonesia yang diharapkan tersebut mencirikan lima karakter yaitu berjiwa nasionalisme Indonesia, bernalar, pembelajar, profesional, dan berorientasi pada peserta didik. 

Kegiatan temu penulis di PGRI/Dokpri
Berbagai kebijakan dan program kemdikbudristek sedang diupayakan untuk hal tersebut di atas dengan melibatkan berbagai pihak menjadi satu ekosistem pendidikan yang bergerak dan bersinergi dalam satu pola pikir yang sama antara masyarakat, satuan pendidikan, dan pemangku kebijakan.

Program tersebut dinamakan Pendidikan Guru Penggerak (PGP) yang sejatinya mengembangkan pengalaman pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan guru sebagai bagian dari Kebijakan Merdeka Belajar melalui pendidikan guru. Budaya positif di sekolah harus terus dikembangkan di sekolah. Guru penggerak menjadi garda terdepan untuk terus mengkampanyekan budaya positif di sekolah.

bersama Ibu Prof. Nunuk (Dirjen GTK Kemdikbudristek)/dokpri
Omjay yakin dan percaya, Bapak/Ibu yang telah bertahun-tahun mengajar, mendampingi murid-murid tumbuh dan berkembang, selalu menyadari bahwa budaya positif di sekolah sangatlah penting untuk mengembangkan anak-anak yang memiliki karakter yang kuat, sesuai profil pelajar Pancasila. Mereka akan tumbuh menjadi sang Juara di kelasnya masing-masing.

Demikianlah sedikit kisah Omjay pada hari ini. Semoga bermanfaat buat pembaca kompasiana. Semua tulisan di atas adalah hasil belajar dari mengikuti kegiatan pendidikan guru penggerak angkatan 7. Belum semuanya omjay ceritakan dan akan lebih banyak omjay tuliskan di jurnal refleksi guru penggerak. Sampai nanti ya!

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Ada Apa dengan Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP)?”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/63c409624addee0446721cf2/ada-apa-dengan-program-pendidikan-guru-penggerak-pgp

Kreator: Wijaya Kusumah

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Bubarkan Saja Program Guru Penggerak!

Seorang kawan yang tak suka dengan program guru penggerak mengatakan bubarkan saja program guru penggerak!

Bagi Omjay yang sedang mengikuti program guru penggerak, tentu saja tak setuju. Sebab program ini bagus sekali. Omjay banyak mendapatkan ilmu baru dan juga kawan baru. Kami saling berkolaborasi dalam melakukan aksi nyata.

Untuk bisa ikut program calon guru penggerak, seleksinya sangat ketat. Kami diseleksi melalui proses wawancara. Juga tes mengajar di depan dewan penguji. Jadi mereka yang lolos memang guru pilihan dan bukan kaleng-kaleng. 

Omjay pernah gagal diseleksi guru penggerak angkatan 5. Saat itu Omjay gagal diproses wawancara. Akses internet di Lebak Banten tidak mendukung. Omjay pun harus lapang dada menerima kegagalan.

Setelah itu ada pengumuman pendaftaran guru penggerak angkatan 7. Omjay daftar dan ikut seleksi. Alhamdulillah lolos wawancara dan ikut program calon guru penggerak angkatan 7. Omjay bertemu kawan-kawan baru yang mengajar di Jakarta Timur. Guru pengajar praktik juga masih muda. Beliau duta teknologi Pusdatin Kemdikbudristek. Orangnya pintar dan tidak sombong.

Suatu ketika beliau datang ke sekolah untuk melakukan pendampingan guru penggerak. Banyak pertanyaan beliau sampaikan ke Omjay. Namun sayang, saat itu sekolah kami sedang berduka. Pimpinan sekolah meninggal dunia. Tentu saja Omjay tak bisa bicara lama dengan pengajar praktik. Padahal banyak sekali yang ingin ditanyakan secara langsung. Akhirnya kami komunikasi lewat aplikasi WhatsApp.

Fasilitator kami juga bagus dan enak sekali orangnya. Beliau mengajar di SMA. Beliau memfasilitasi pertemuan demi pertemuan hingga tak terasa sudah modul 1.4.

Hal yang sangat menyenangkan adalah ketika lokakarya. Kami bertemu secara langsung dengan kawan-kawan calon guru penggerak. Seharian kami belajar bersama di dunia nyata. Biasanya hanya lewat dunia Maya saja.

Kami belajar lewat LMS. Learning management sistem dipakai untuk memudahkan kami belajar secara online dan mandiri. Memang harus rajin membaca modul online yang disiapkan Kemdikbudristek. Banyak materi baru kita dapatkan. Asalkan mau duduk sebentar dan menjawab semua pertanyaan dengan sebaik-baiknya.

Jadi, Omjay tidak setuju program guru penggerak dibubarkan. Sebab banyak memberikan manfaat buat kami sebagai guru. Banyak ilmu dan wawasan baru Omjay dapatkan dan tentu saja pengalaman baru yang tidak kita dapatkan di sekolah masing-masing. Sebab setiap sekolah punya budaya sekolahnya masing-masing. Ibarat rumah tangga, tentu tidak sama rumah tangga Omjay dengan tetangga. Sebab setiap keluarga punya budayanya masing-masing.

Program guru penggerak memang masih menimbulkan pro dan kontra. Hal itu sudah biasa. Bila ada hal yang baru pasti menimbulkan pro dan kontra. Sekarang kita kembalikan lagi kepada tujuan dan manfaatnya. Selama prosesnya bagus dan hasilnya juga bagus, maka perlu dilanjutkan.

Dari kawan-kawan yang sudah lulus program guru penggerak katanya program ini bagus sekali. Banyak guru yang akhirnya menyadari bahwa dirinya masih kurang melayani siswa dengan sepenuh hati. Setiap siswa adalah bintang dan jadikan mereka juara di kelasnya.

Menjadi seorang guru penggerak memang tidak mudah. Guru harus mampu memberikan keteladanan. Guru harus mau belajar sepanjang hayat. Kosongkan gelas kita untuk menerima ilmu baru. Dengan begitu kita akan menjadi guru yang berilmu pengetahuan dan berpengalaman. Guru akan seperti mata air. Setiap hari diambil airnya semakin jernih. Guru akan menjadi cahaya dalam kegelapan. Menjadi embun penyejuk di dalam kehausan. Menjadi patriot pahlawan bangsa tanpa tanda jasa.

Salam blogger persahabatan

Omjay 

Guru blogger Indonesia 

Blog https://wijayalabs.com

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “”Bubarkan Saja Program Guru Penggerak!””, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/63be612b3f640d334b2291d2/bubarkan-saja-program-guru-penggerak

Kreator: Wijaya Kusumah

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Resolusi Omjay 2023

peluncuran buku omjay

Peluncuran buku dan kopdar kompasiana baru saja dilaksanakan di perpustakaan nasional. Omjay bertemu dengan Mbak Nani (Mayor Nani) dan Mas Fredy (Pria Ganteng dari Timur Indonesia). Mereka adalah para penulis buku hebat yang diterbitkan oleh YPTD. Kami bertemu saat kopdar kompasiana yang mempesona. Muara menulis adalah buku. Mahkota seorang penulis adalah BUKU.

buku Omjay/dokpri

Tahun ini, tepatnya tanggal 28 Oktober 2022, Omjay sudah meluncurkan buku terbaru. Judulnya kisah omjay 50 tahun menjadi manusia. Semoga Omjay masih bisa meluncurkan satu buku lagi di akhir tahun 2022.

Buku tersebut telah diterbitkan di Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD). Sebuah penerbit sosial yang merupakan milik salah satu kompasianer yang kini telah berusia 70 tahun. Pak Haji Thamrin Dahlan akan membantu anda mendapatkan mahkotanya dengan bayar seikhlasnya.

Suka duka jualan buku

Menerbitkan buku itu senang sekali. Apalagi ketika buku itu bisa dinikmati orang banyak. Namun tak semua buku menemui takdirnya. Buku kemudian dibeli banyak orang dan menjadi buku best seller. Di situlah kita harus belajar teknik memasarkan buku.

Omjay belajar dari tukang bakso keliling. Setiap hari dia konsisten menjual baksonya. Dia tak peduli ada yang beli atau tidak. Dia terus berkeliling dari satu rumah ke rumah yang lain. Semua itu ditekuninya setiap hari.

Suatu hari Omjay kepengen makan bakso. Omjay panggil tukang bakso di depan rumah. Ternyata baksonya enak. Anak dan istri pun ikut juga membeli baksonya.

Saat berjualan buku dari hasil karya sendiri. Baik dilakukan online ataupun offline. Pasti ada suka dan dukanya. Omjay banyak belajar dari tukang bakso keliling dan pedagang keliling lainnya. Pantang menyerah kalah. Terus jualan memasarkan barang dagangannya.

Mereka adalah orang-orang yang tahan banting dalam menjual barang dagangannya. Mereka terus menerus berjualan setiap hari. Tak pernah putus asa menjemput rezeki yang sudah diberikan oleh Sang Maha Pemberi rezeki.

Jadi kalau kawan-kawan sudah menerbitkan buku dan kemudian bukunya kurang laku, sabar aja. Cari strategi baru dan langsung dicoba. Seperti buku terbaru Omjay. Ada saja yang pesan bukunya setiap hari. Tak perlu malu untuk menjualnya. Kita bergabung bersama komunitas penulis.

Bapak ibu yang baik,
Silahkan klik kalau ingin pesan buku terbaru Omjay. Semoga admin kompasiana menyetujuinya. Tidak dihapus dan melanggar ketentuan kompasiana. Bapak Setiawan Hidayat, membantu Omjay untuk memasarkannya secara online.

https://form.dapet.in/omjay

dokpri
Resolusi tahun 2023

Omjay bermimpi bisa menulis buku novel dan menjadi buku best seller. Oleh karena itu, Omjay sekarang sedang berusaha belajar membuat novel. Semoga bisa menulis buku novel dari kisah nyata omjay yang menginspirasi pembaca. Semoga pula ada produser film yang bisa memfilmkan kisah nyata omjay itu ke layar kaca.


Omjay akan berusaha untuk meninggalkan jejak yang baik di tahun 2022, dan berusaha lebih baik di tahun 2023. Omjay berharap bisa melakukan penelitian ilmiah terbaru dan tembus di jurnal internasioanl SCOPUS. Tulisan ilmiah harus mulai diperbanyak daripada tulisan alamiah.

Omjay punya cita-cita menjadi guru besar di perguruan tinggi dan mendapatkan gelar Profesor. Omjay akan dipanggil oleh mahasiswanya dengan sebutan ProfJay. Mohon doanya dari pembaca Kompasiana.

Sekarang ini Omjay sedang ikut pendidikan guru penggerak angkatan 7. Semoga bisa lulus dan menjadi guru penggerak Indonesia yang dibuat oleh kemdikbudristek.

Sekarang ini Omjay akan berusaha menjadi guru inspiratif. Apa yang akan Omjay lakukan agar tujuan pembelajaran siswa tercapai ? Omjay akan berusaha untuk melakukan hal terbaik agar tujuan pembelajaran sampai ke otak siswa.

Informatika adalah mata pelajaran baru dalam kurikulum merdeka. Omjay berusaha untuk menjadi pakarnya. Sekarang Omjay sedang Fokus untuk mengikuti acara wisuda program pasca sarjana UNJ. Rencana akan diadakan di Sentul tanggal 9 November 2022.

Apa dukungan yang dibutuhkan agar dapat menjalankan Pendidikan guru penggerak dengan baik ? Dukungan yang diperlukan adalah dukungan doa (pray) dan kesempatan untuk menjadi guru penggerak Indonesia. Alhamdulillah Omjay mendapatkan kesempatakan ikut diklat guru penggerak angkatan 7. Jadwalnya lumayan padat.

Semoga acara wisuda berjalan lancar dan Omjay akan resmi menyandang gelar doktor pendidikan. Aamiin. Setelah menjadi doktor, pasti akan banyak pekerjaan menunggu. Semoga dapat Omjay jalankan dengan baik.
Salam Blogger Persahabatan

DocJay

Doktor Omjay

Doktor Teknologi Pendidikan UNJ

blog https://wijayalabs.com

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Impianku di Tahun 2023”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/omjaylabs/636204a9470fea0bca3a7fa5/impianku-di-tahun-2023?page=all

Kreator: Omjay Labschool

Kompasiana adalah platform blog, setiap konten menjadi tanggungjawab kreator.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Peluncuran Buku Kisah Omjay 50 Tahun Menjadi Manusia

Buku kisah Omjay

Puji syukur Omjay panjatkan kehadirat illahi Rabbi. Alhamdulillah buku kisah Omjay 50 tahun menjadi manusia dapat terbit sebelum ulang tahun Omjay yang ke-50 pada tanggal 28 Oktober 2022.

Tak ada manusia yang sempurna. Begitu juga Omjay sebagai manusia biasa. Gajah mati meninggalkan gading, blogger mati meninggalkan posting.

Buku ini adalah kumpulan postingan atau tulisan Omjay di blog https://Kompasiana.com/wijayalabs yang Omjay pilih dalam 50 kisah Omjay sepanjang tahun 2022. Dalam pencarian di google.com, anda cukup mengetik kisah omjay. Akan banyak postingan Omjay di kompasiana dari tahun 2008 sampai sekarang.

Omjay ucapkan terima kasih atas semua pihak yang telah membantu Omjay sehingga buku ini dapat selesai tepat pada waktunya. Terutama kepada ibu Lely dan pak Khoiri yang sudah banyak memberikan masukan untuk penyempurnaan buku kisah omjay ini.

Insya Allah buku ini akan diluncurkan pada hari Jumat, tanggal 28 Oktober 2022 pukul 13.30 WIB dalam acara intip buku Omjay yang dilaksanakan secara online melalui aplikasi zoom dan live YouTube.

Bapak Fajar Tri Laksono sudah menyiapkan link zoom dan live YouTube yang awalnya malam hari diubah menjadi siang hari. Hal ini dilakukan agar tidak bentrok dengan kegiatan belajar menulis PGRI.

      
Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd is inviting you to a scheduled Zoom meeting.

Topic: Peluncuran Buku “Kisah Omjay 50 Tahun menjadi Manusia”
Time: Jumat, 28 Oktober 2022 pukul 13:30 WIB

Join Zoom Meeting
https://us06web.zoom.us/j/89537721718?pwd=ajIzUDdYV0lTeWVjSmtqU1daMldTQT09

Meeting ID: 895 3772 1718
Passcode: PGRI

 Live Streaming on Youtube
https://youtu.be/JUKYddBF87Y

Ternyata tidak mudah menyusun buku dalam waktu seminggu.  Beberapa hari ini Omjay pulang larut malam dan baru sampai rumah sekitar pukul 20.00 WIB. Alhamdulillah sedikit demi sedikit sudah terlihat bentuknya.

Dari kumpulan tulisan di blog keroyokan Kompasiana, akhirnya kisah Omjay 50 tahun menjadi manusia dapat terwujud. Buku ini menjadi refleksi diri bahwa hidup harus lebih baik dari hari kemarin dan persiapkan diri Anda untuk menghadapi kematian.

Semoga buku ini dapat memotivasi diri sendiri dan juga orang lain untuk dapat bermanfaat buat orang banyak. Saran dan kritik membangun sangat Omjay harapkan untuk perbaikan penulisan buku di masa yang akan datang.

Salam blogger persahabatan
Omjay
Guru blogger Indonesia
Blog https://wijayalabs.com

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Peluncuran Buku Terbaru Omjay”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/omjaylabs/63476104a19875238b0f9c12/peluncuran-buku-terbaru-omjay?page=all#section1

Kreator: Omjay Labschool

Kompasiana adalah platform blog, setiap konten menjadi tanggungjawab kreator.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Lomba Menulis Setiap Hari dan Buktikan Apa Yang Terjadi


Dalam Rangka memeriahkan WA Group Belajar menulis PGRI, Omjay dan tim solid belajar menulis PGRI mengadakan lomba menulis setiap hari di blog yang dimulai tanggal 10 Juni sampai 10 Juli 2022.

Isi tulisan bebas, dan ada foto di setiap tulisan atau artikel. Panjang tulisan diusahakan lebih dari 300 kata.

Tulisan di blog diposting selama sebulan penuh dari tanggal 10 Juni 2022 sampai 10 Juli 2022.

Akan ada hadiah kejutan dari sponsor bagi mereka yang dapat menjawab tantangan ini dengan menulis setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.

Link blog dikirimkan ke email omjaylabs@gmail.com setiap hari selama lomba berlangsung.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Webinar Pengelolaan Blog Bersama Omjay

Omjay

Hari ini bapak Fajar Tri Laksono membagikan link kegiatan webinar di kelas inovasi Ikatan Guru TIK (IGTIK) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Adapun yang menjadi narasumbernya adalah Omjay, Guru Blogger Indonesia.

Berikut ini link zoom dan live youtube yang saya bagikan untuk anda. SEmoga anda bisa mengikuti kegiatannya secara langsung di youtube maupun aplikasi zoom.

Kelas Inovasi IGTIK PGRI is inviting you to a scheduled Zoom meeting.

Topic: Pengelolaan Blog Kolaboratif untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis

Time: Jumat, 29 April 2022 pukul 14:00 WIB

Join Zoom Meeting

https://us06web.zoom.us/j/81409618581?pwd=dWpIdDdlSTJVWm45OHYwU0RoalhWZz09

Meeting ID: 814 0961 8581

Passcode: PGRI

Live Streaming on Youtube

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Pengelolaan Blog Kolaboratif Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis”, Klik untuk baca:

https://www.kompasiana.com/wijayalabs/626b7fec3794d1712e1b0702/pengelolaan-blog-kolaboratif-untuk-meningkatkan-keterampilan-menulis

Kreator: Wijaya Kusumah

Kompasiana adalah platform blog, setiap konten menjadi tanggungjawab kreator.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.comSalam Blogger Persahabatan 

Omjay 

http://wijayalabs.com 

 Menulislah Terus setiap hari, dan buktikan apa yang terjadi

Ketika Tulisanmu dibaca lebih dari 12.000 Pembaca

Klik https://www.kompasiana.com/wijayalabs/622e2d4d80a65a56ac7a7172/mengapa-banyak-guru-tak-menjadi-anggota-pgri

Syukur alhamdulillah sudah dibaca lebih dari 12.000 orang dan siap menerima GOPAY dari kompasiana di bulan Maret ini.

Ayo terus menulis agar dibaca banyak orang. Menulislah dari hatimu, maka engkau akan bertemu pembaca setiamu.

Wijaya Kusumah, Guru Blogger Indonesia

Panduan Penulisan Disertasi 2019

Belajar Usaha dari Bang Adun

Yuk kita belajar berwirausaha. Belajar usaha tahan banting dari penjual kopi keliling di depan sekolah Labschool Jakarta. Beliau setiap pagi mangkal di depan Labschool, Jalan Pemuda Jakarta Timur.

Namanya Bang Adun. Usia 45 tahun. Dulu beliau pedagang koran di sekitar kampus UNJ Rawamangun Jakarta Timur. Sekarang menjadi tukang kopi keliling di sekitar kampus dan sekolah labschool.

Alhamdulillah usahanya sekarang laku keras. Sehari bisa bawa uang Rp. 300.000 (Tiga Ratus Ribu Rupiah). Dari pukul 06.00 pagi sampai pukul 18.00 WIB. Modal usahanya Rp. 3.000.000 (Tiga Juta Rupiah) katanya. Rata-rata setiap hari belanja di agen sekitar Rp. 125.000 (Seratus dua puluh lima ribu rupiah).

Yuk kita tonton videonya dan jangan lupa like, subscribe, dan komentarnya! Terima kasih banyak. I Love You All. Semoga tahun ini Omjay bisa menjadi blogger ternama dan youtuber terkenal.

Jadilah penggemar video Omjay di YouTube. Semoga Omjay menjadi YouTuber terkenal Indonesia. Aamiin Ya Robbal Alamiin. Pesan Omjay, “Buatlah 1 Video setiap hari dan perhatikan apa yang terjadi”.

Durasi video youtube di atas hanya 20 detik. Selamat menikmati kopinya. Juga minuman dingin lainnya. Jangan lupa mampir di kopi keliling bang Adun ya!

Salam blogger persahabatan
Omjay
Guru blogger Indonesia
Blog https://wijayalabs.com

Lomba Blog HUT KSGN

Dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun Komunitas Sejuta Guru Ngeblog (KSGN) yang kesepuluh, kami akan mengadakan lomba blog dengan tema SATUGURU, Jadilah guru yang bersatu untuk maju dan mengajar itu menyenangkan. Kirimkan alamat blog anda ke email omjaylabs@gmail.com di tanggal 29 dan 30 Nopember 2021. Ada hadiah kejutan dari sponsor buat anda yang mengirimkan tulisannya. Info kegiatan lomba dapat menghubungi omjay di WA 08159155515. Panjang tulisan bebas, dan tambahkan logo SATUGURU di dalam tulisan anda! Logo dapat diambil di laman https://satuguru.id/

Ayo kita ramaikan selama 2 hari saja. Tanggal 29 dan 30 Nopember 2021. Siapa yang menulis akan dapat hadiahnya. Buruan di-update blognya bersama SATUGURU mengajar itu menyenangkan.

Wijaya Kusumah

Wijaya Kusumah, S.Pd, M.Pd,

Teacher, Trainer, Writer, Motivator, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, Simposium, Workshop PTK dan TIK, Edupreneurship, Pendidikan Karakter Bangsa, Konsultan manajemen pendidikan, serta Praktisi ICT. Sering diundang di berbagai Seminar, Simposium, dan Workshop sebagai Pembicara/Narasumber di tingkat Nasional. Dirinya telah berkeliling hampir penjuru nusantara, karena menulis. Semua perjalanan itu ia selalu tuliskan di http://kompasiana.com/wijayalabs.

Omjay bersedia membantu para guru dalam Karya Tulis Ilmiah (KTI) online, dan beberapa Karya Tulis Ilmiah Omjay selalu masuk final di tingkat Nasional, dan berbagai prestasi telah diraihnya.

Untuk melihat foto kegiatannya dapat dilihat dan dibaca di blog https://wijayalabs.wordpress.com

Hubungi via WA : 0815 915 5515 atau kirimkan email ke wijayalabs@gmail.com atau klik hubungi omjay yg disediakan dalam blog ini, bila anda membutuhkan omjay sebagai pembicara atau Narasumber.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog http://wijayalabs.com

Buku Informatika SD, SMP, dan SMA

Ngobrol Bareng Omjay lewat Zoom

Wawancara dgn Omjay

Yuk Menulis Buku Dari Hasil Ngeblog!

Empat buku karya omjay ini diterbitkan dari hasil menulis di blog. Omjay berusaha komitmen dan menjaga konsistensi menulis. Perlu diketahui. Menulis itu tak butuh waktu khusus dan lama. Saya menulis hanya 10-20 menit saja.  Tapi setiap hari. Tidak akan mengganggu apapun dan siapapun. Karena kita memiliki 24 jam sehari semalam. Dengan kecanggihan teknologi saat ini, kita bisa menulis di mana saja dan kapan saja.

Buku Catatan Harian Seorang Guru blogger adalah kumpulan tulisan omjay di kompasiana.com/wijayalabs yang diterbitkan oleh Sukarno Presindo Semarang tahun 2020. Buku ini mengisahkan kegiatan omjay sehari-hari menjadi guru blogger Indonesia. Ikut aktif menjadi guru penggerak Indonesia tanpa harus keluar dana dari pemerintah. Kegiatan yang omjay lakukan selalu omjay tulis sebagai bukti sejarah bahwa kami telah melakukan hal yang baik untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,

Buku melejitkan keterampilan menulis siswa adalah buku yang dihasilkan dari Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan menjadi salah satu pemenang Inobel Kemdikbud tingkat nasional. Berkat penelitian ini omjay mendapatkan hadiah belajar Steam di kampus CUMT Tiongkok tahun 2019. Buku ini diterbitkan oleh penerbit Tata Akbar Bandung tahun 2020. Buku ini langsung diserbu oleh pembaca yang ingin melejitkan siswanya untuk terampil menulis.

Buku blogger ternama adalah buku yang diterbitkan oleh Camp Pustaka Jakarta tahun 2018 dan dicetak ulang tahun 2019 dan 2020. Ribuan orang sudah membeli buku ini agar dapat menjadi blogger ternama di dunia. Buku ini berkisah tentang perjalanan omjay menjadi blogger ternama. Lengkap dengan persenjataannya. Serta suka dan dukanya menjadi blogger yang dianggap aneh.

Buku menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi adalah buku yang ditulis pertama kali oleh omjay di tahun 2012. Buku ini kemudian omjay revisi dan diterbitkan kembali tahun 2020. Sebuah buku yang mengajak orang lain untuk belajar menulis. Alhamdulillah banyak dibeli oleh ribuan orang dan omjay cetak ulang di Bogor. Buat anda yang ingin buku digitalnya secara Gratis dapat diunduh di blog https://wijayalabs.wordpress.com.

Semoga keempat buku ini dapat memberi semangat menulis buat kawan-kawan guru dan bukan guru untuk belajar menulis dan menerbitkan buku. Semua yang omjay tuliskan dalam buku ini adalah kisah nyata omjay dalam membangun personal branding melalui blog di internet. Berkat rajin menulis di blog, omjay banyak diundang ke berbagai daerah untuk menularkan virus ngeblog di kalangan guru. Omjay mengajak guru untuk saling berkolaborasi. Seperti yang diajarkan Prof Eko Indrajit dan Prof. Marsudi di Ekoji Channel.

Buku yang sedang dalam proses cetak berikutnya adalah belajar Steam di negara China. Selama 21 hari belajar di China, semua kegiatannya omjay tulis di blog. Tulisannya sedang dirajut menjadi buku oleh penerbit Camp Pustaka. Mohon doanya cepat selesai dan dapat menginspirasi pembaca setia buku-buku omjay. Aamiin.

Yuk kita ngeblog! Tuliskan apa yang anda sukai dan kuasai. Jadilah Blogger sekaligus Youtuber. Kita belajar menulis dan belajar bicara. Siapa tahu anda menjadi blogger ternama dan youtuber terkenal berikutnya.

Salam blogger persahabatan

Omjay

Guru blogger Indonesia

Blog http://wijayalabs.com

Buku Menulis Gratis

Selamat pagi kawan-kawan. Semoga buku digital ini bermanfaat buat kawan kawan yang sedang belajar menulis, https://drive.google.com/file/d/0B2MZ4NgziwwcbElpNkpXbktvdGc/view

buku omjay,

Pengantar Ilmu Informatika

Mari Kita Dukung Keputusan Mahkamah Konstitusi atau MK

Mari Kita dukung keputusan Mahkamah Konstitusi atau MK.

Terima Kasih Hakim Konstitusi atau MK, Kita Bersatu Kembali Membangun Indonesia

Terima Kasih 8 Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Semoga Kita Semua Dapat Menerima Keputusannya Dengan Lapang Dada, dan Kita Kembali Membangun Indonesia yang Sejahtera. Gemah Lipah Lohjinawi. Bangsa Indoesia kembali menemukan kejayaannya untuk menjadi negara besar dan merdeka.

Apa yang harus kita lakukan setelah membaca keputusan Mahkamah Konstitusi?

Kita bersatu kembali untuk membangun negara kesatuan republik Indonesia (NKRI). Sudah tidak ada lagi pendukung pasangan capres dan cawapres dari kubu 01, 02, dan 03. Kita bergerak bersama untuk membangun negara Indonesia menjadi lebih baik dan lebih maju dari negara lainnya. Sudah saatnya Indonesia menjadi negara maju dan sejajar dengan negara besar lainnya.

Siapa yang harus menjalankan atau melaksanakan keputusan Mahkamah Konstitusi?

Tentu saja kita semua rakyat Indonesia. Kita sudahi perbedaan pendapat di antara kita. Kita sudahi perselisihan tentang pemilihan presiden. Kita mendukung presiden dan wakil presiden terpilih hasil pemilihan umum (PEMILU) tahun 2024. Tanggal 14 Februari menjadi tanggal bersejarah bagi rakyat Indonesia. Telah terpiluh presiden dan wakil presiden republik Indonesia. Prabowo Subainto, dan Gibran Rakabuming Raka.

Kapan mulai berlakunya keputusan mahkamah konstitusi?

Keputusan mahkamah konstitusi atau MK mulai berlaku setelah dibacakan dan disahkan oleh 8 hakim MK yang dibacakan pada tanggal 22 April 2024. Kita harus menghormati, dan mendukung keputusan MK yang sudah dibacakan. Semua pihak harus menerimanya dengan baik.

Dimana pembacaan keputusan mahkamah konstitusi dibacakan, dan disahkan?

Keputusan mahkamah konstitusi atau MK dbacakan di gedung Mahkamah Konstitusi yang berada di jalan merdeka Barat No. 6 Jakarta Pusat. Gedung Mahkamah Konstitusi dijaga ketat oleh kepolisian dan juga aparat keamanan lainnya. Siaran langsungnya dapat anda tonton di link yang ada di bawah ini.

Gedung Mahkamah Konstitusi di Jl. Medan Merdeka Barat No.6. Jakarta Pusat 10110 Fax: 021-3520177. Email: office@mkri.id

Bagaimana hasil keputusan Mahkamah Konstitusi?

Hasil keputusan Mahakamah konstitutusi atau MK adalah menolak gugatan pasangan calon presiden dan wakl presiden dari kubu 01 dan 03. Alhamdulilah Anis Baswedan dan Muhaimin Iskandar sudah menerima keputusan MK tersebut. Juga pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sudah menerima keputusan mahkamah konstitusi. KPU juga sudah menjalankan tugasnya dengan baik.

Mengapa kita harus tunduk kepada keputusan mahkamah konstitusi?

Sebab keputusan MK adalah keputusan hukum tertinggi, dan tidak ada lag banding ke jalur hukum lainnya. Dengan demikian, maka pelaksanaan pemilu 2024 telah selesai dan tidak ada lagi pemilu ulang putaran kedua. Sebagai mantan ketua KPPS 075, RW 010 kelurahan Jatibening, Omjay menerima berita gembira ini. Pilpres akhirnya selesai dengan damai.

Berbagai komentar tertulis di media sosial youtube. Omjay membacanya di link youtube di bawah ini.

“Hati yang sudah terlanjur benci, akan bilang MK CURANG, MK TIDAK JUJUR. Ya kita saksikanlah keadilan Tuhan Yang Maha Adil setelah keputusan MK Ini. Kita telah mendapatkan pelajaran: nepotisme ternyata dibenarkan. Siapa yang ngajarin? Negara.” 

“Keadilan hanya milik Allah dan orang yang takut sama azab Allah. Kesempurnaan hanya milik Allah SWT, tetapi kalau hukum yang dibuat oleh keputusan bersama dihianati, kita tunggu saja nanti di akhirat. Nah, sekarang bolehlah melenggang bersenang-senang “sak karepmu” para penegak keadilan. Pada saatnya nanti pasti akan di pertanggung jawabkan di hadapan Penguasa langit dan Bumi.”

“Besok jualan lagi ayam geprek dan nontonya udahan….nyari buat makan keluarga. Ayo fokus….monggo yang jadi presiden dan wakilnya silahkan kerja dengan baik dan benar. Ayo bawa rakyat negara ini menjadi sejahtera …. Ucapan adalah doa jangan lah bilang negara akan hancur dan ini itu lah… ini negara yg kita tempati bila hancur doa lu terwujud gimana kita cari makan….doa kan saja semua lebih baik lagi lebih sejahtera…. Saya coblos 01 ya kalo presiden nya 02 ya monggo lanjutkan …semoga semua sehat.”

Demikianlah kisah Omjay kali ini. Semoga keputusan mahkamah konstitusi atau MK dapat membuat kita menjaga sila ketiga pancasila, yaitu persatuan Indonesia. Yuk kita bangun Indonesia dengan semangat kemerdekaan, dan kebersamaan!

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Terima Kasih Hakim Konstitusi atau MK, Kita Bersatu Kembali Membangun Indonesia”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/662703f5c57afb357f630fd2/terima-kasih-hakim-konstitusi-atau-mk-kita-bersatu-kembali-membangun-indonesia

Kreator: Wijaya Kusumah

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Belajar Menulis Setiap Hari Bersama Omjay

Halo semuanya! Bapak ibu pencinta literasi, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, selamat malam, salam baut eh buat kita semuanya. Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal’afiat. 

Saya Muliadi dengan senang hati akan memandu pertemuan perdana KBMN PGRI gelobang 31 malam ini yang mengangkat tema “Menulislah Setiap Hari”. Begitulah pak Muliadi membuka acara dengan sangat ceria.

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadiran Allah swt,  atas segala limpahan nikmat dan karunia-Nya sehingga malam ini kita bisa berkumpul di sini, di ruang virtual untuk mengembangkan diri melalui kegiatan belajar menulis. 

“Selamat malam Pak Muliadi, kami semua lagi menunggu. Penasaran dengan strategi dan trik yang jitu bagaimana menulis setiap hari yang akan dibagikan oleh Pak Wijaya Kusumah.” Begitulah salah seorang peserta memberikan informasi di WA Group KBMN PGRI gelombang 31. 

Bagi para pecinta tulisan, para pemula yang ingin memulai, atau bagi siapa saja yang ingin menjelajahi dunia kreatif melalui tulisan, acara belajar menulis ini dipersembahkan untuk Anda. 

Malam ini, kita akan menyelami kebiasaan menulis setiap hari, sebuah praktik yang telah mengantarkan banyak penulis hebat pada kesuksesan mereka. Kita akan membahas manfaatnya, kiat-kiat untuk memulainya, dan bagaimana kebiasaan ini dapat membuka pintu menuju berbagai peluang. 

“Sebelum kita menyelami lebih dalam, izinkan saya untuk memperkenalkan narasumber hebat kita, sekaligus pendiri KBMN atau Kelas Belajar Menulis Nusantara yang pada sesi ini telah memasuki gelombang ke-31.”

Begitulah pak Muliadi menambahkan. 

Omjay menjadi tersipu malu dibuatnya. Sebab Omjay belum menjadi penulis hebat Indonesia. Omjay masih belajar menulis setiap hari di Kompasiana.

Pembukaan kelas belajar menulis nusantara Omjay bentuk untuk kita belajar menulis bersama para pakar menulis. 

Suatu perjalanan panjang upaya menciptakan para penulis handal eh andal, siapa lagi kalau bukan: Bapak Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd yang biasa disapa Omjay. 

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Kisah Omjay: Menulis Setiap Hari”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/66268055de948f71e02672e2/kisah-omjay-menulislah-setiap-hari-dan-buktikan-apa-yang-terjadi

Kreator: Wijaya Kusumah

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Terharu melihat guru honorer dapat sertifikasi

Alhamdulillah sudah banyak yang baca tulisan Omjay.

Seorang kawan guru bertanya kepada Omjay. Bagaimana cara menulis di Kompasiana dan dapat gopay?

Semoga bermanfaat

Ada Apa di Kota Bandung?

Ada apa di kota Bandung?

Ada satu kutipan dari tulisan bapak.
“Mereka menjalankan falsafah orang Sunda. Indit tunduh, tea indit butuh. Rasa kantuk dilawannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.”
Luar biasa menginspirasi

Ada Apa di Kota Bandung?

https://www.kompasiana.com/wijayalabs/6619be39c57afb5e44425133/ada-apa-di-kota-bandung?utm_source=Whatsapp&utm_medium=Refferal&utm_campaign=Sharing_Mobile

Mudik Asyik dengan Musik

Mudik memang asyik dengan musik. Perjalanan yang melelahkan dapat terhibur dengan adanya musik di dalam mobil.

Mohon maaf lahir dan batin.

Cerita Toleransi Beragama

Pendahuluan

Kisah Omjay kali ini tentang cerita tolerasi di tempat tinggal kami di Jatibening, kota Bekasi. Omjay menuliskannya di warung nasi yang Omjay gunakan sebagai tempat berbuka puasa. Aneka macam menu makanan ada di depan mata. Kita tinggal memilih saja yang disuka. Jangan terlalu berlebihan mengambil makanannya. Supaya kita makan di saat berbuka puasa tidak kekenyangan perutnya.

Isi tulisan ini tidak membahas masalah makanan atau kuliner, tapi membahas tentang cerita toleransi di tempat tinggal kami. Sebagai jawaban dari tema tentang toleransi yang ada dalam ramadan bercerita hari ke-20 kita berpuasa di bulan Ramadan. Semoga bermanfaat buat pembaca kompasiana tercinta.

Apa yang semestinya kita lakukan agar dapat hidup bertoleransi dengan tetangga dekat rumah atau tempat tinggal kita?

Omjay belajar dari almarhum ayah dan almarhumah bunda. Mereka mengajarkan arti toleransi kepada sesama. Terutama kepada mereka yang berbeda keyakinan. Secara kebetulan tetangga kami banyak yang non muslim. Itu artinya kami harus mampu bertoleransi dengan tetangga sekitar. Supaya hidup bertetangga tentram dan damai. Sebab tetangga adalah saudara dekat kita yang setiap harinya kita jumpa. Alhamdulillah kami hidup rukun dan damai serta saling menghormati.

Dalam laman wikipedia dituliskan bahwa toleransi atau tasamuh adalah suatu perilaku atau sikap manusia yang “tidak menyimpang dari hukum berlaku” di suatu negara, di mana seseorang menghormati atau menghargai setiap tindakan yang dilakukan orang lain selama masih dalam batasan tertentu. Toleransi atau toleran secara bahasa kata ini berasal dari bahasa latin tolerare yang berarti “menanggung”, “menerima dengan sabar”, atau “membiarkan”.

Siapa yang harus dirangkul agar memiliki toleransi yang tinggi kepada sesama?

Sebelum Omjay jabarkan lebih mendalam tentang toleransi, yuk kita tonton video animasi berikut ini. Semoga anda menyempatkan diri menontonnya di https://youtu.be/FRLZLKBB4WY.

Semua orang di dunia ini harus dirangkul agar mampu melakukan toleransi khususnya toleransi umat beragama yang seringkali terjadi konflik. Perbedaan itu pasti ada, kita cari persamaannya, dan kita semua adalah ciptaan Allah SWT. Siapapun orangnya kita harus merangkul dan menjaganya walaupun kita berbeda agama atau keyakinan. I love you all.

Kapan kita melakukan toleransi kepada sesama manusia?

Kapan saja dan dimana saja kita harus melakukan toleransi, karena setiap agama mengajarkan cinta dan kasih sayang kepada sesama manusia. Oleh karena itu selama kami bertetangga, kami selalu rukun dan damai. Sebab toleransi selalu kami lakukan dimana saja dan kapan saja. Tidak peduli apapun agamanya. Allah menciptakan manusia bersuku-suku dan berbangsa-bangsa agar kita saling kenal mengenal. Tetangga sebelah kanan kiri rumah atau depan dan belakang rumah adalah saudara terdekat kita yang harus dijaga.

Dimana kita melaksanakan toleransi?

Arti toleransi merupakan sikap yang harus dimiliki oleh setiap individu di dalam masyarakat berpengetahuan. Sikap toleransi sangat dibutuhkan untuk menjaga keharmonisan dan keserasian dalam lingkungan sosial. Terutama dalam kehidupan bertetangga yang merupakan saudara dekat kita. Jadi kita tak boleh mengumbar kebencian hanya karena berbeda agama. Lakum dinukum waliyadin. Begitulah ajaran agama Islam mengajarkan.

Toleransi ini sendiri dapat diwujudkan melalui sikap saling menghargai dan tenggang rasa dalam hal bergama atau keyakinan bagi pemeluknya. Arti toleransi merupakan sikap yang harus dimiliki oleh setiap individu di dalam masyarakat berpengetahuan.

Sikap toleransi sangat dibutuhkan untuk menjaga keharmonisan dan keserasian dalam lingkungan sosial. Toleransi ini sendiri dapat diwujudkan melalui sikap saling menghargai dan tenggang rasa dalam hal bergama. Seperti berpuasa dalam bulan Ramadan.

Jadi dimana saja dan kapan saja toleransi ini harus dalam sanubari hati kita masing-masing. Dimana dalam toleransi beragama di Indonesia sudah diajarkan sejak kelahiran Pancasila, khususnya Sila-1 atau pertama yang terjadi perubahan dari awalnya ada kata Islam kemudian setelah para pendiri bangsa ini sepakat akhirnya direvisi menjadi “Ketuhanan yang Maha Esa”.

Bagaimana cerita toleransi di tempat tinggal kami?

Alhamdulillah toleransi berjalan baik dan kami selalu mengadakan acara halal bihalal rutin setiap tahun. Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh warga yang beragama Islam saja, tetapi semua tetangga yang non muslim juga hadir bersama kami merayakan kemenangan setelah hari raya idul fitri.

Toleransi beragama merupakan sikap menyadari bahwa adanya perbedaan adalah suatu realita sosial dalam masyarakat yang dijadikan sebagai mozaik yang dapat menjadikan hidup ini beragam warna akan tetapi tetap dalam kesatuan yang sama. Itulah sedikit kisah atau cerita toleransi di tempat tinggal kami di Jatibening, kota Bekasi.

Penutup

Demikianlah kisah Omjay tentang cerita toleransi di tempat tinggal kami. Semoga bermanfaat buat pembaca kompasiana tercinta. Pada hakekatnya toleransi beragama merupakan sikap individu yang dilakukan dalam menghormati dan menghargai keyakinan dan kepercayaan seorang individu lainnya yang berbeda, dengan mengedepankan asas-asas kemanusiaan bukan pada keyakinan.

Toleransi beragama adalah adanya realitas sosial dalam kehidupan yang saling menghargai dan menghormati kepercayaan agama lain dengan implementasi dijalankan secara universal yaitu memandang bahwa masing-masing agama berjalan menuju kebenaran. Dan keharmonisan antar umat beragama. Itulah mengapa daerah tempat tinggal kami selalu rukun dan damai.

Salam blogger persahabatan

Omjay

Guru blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Menyiapkan Guru Masa Depan

Guru masa depan adalah guru yang tanggap dengan keadaan sekitar, guru yang dapat berpikir kreatif, dan merdeka dalam pembelajaran, guru yang  memiliki kompetensi abad 21 yang relevan dengan zaman, guru yang selalu belajar sepanjang hayat, dan terus berkembang dari hari ke hari.

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Menjadi Guru Masa Depan”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/65fe8632c57afb60e72da292/menjadi-guru-masa-depan

Kreator: Wijaya Kusumah

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Bukan Kalah Menang, Ini Tentang Demokrasi

Pemakzulan. Bukan kali pertama terjadi. Bolivia, Ukraina, Kenya, bahkan Thailand sudah pernah mengalami. Akankah Indonesia menjadi negara selanjutnya?

Perbanyaklah Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadan

*Perbanyaklah Membaca Kitab Suci Al-Qu’ran*

Melintas.id – Perbanyaklah membaca Al-Qur’an di bulan Ramadan. Itulah pesan penting yang ingin Omjay sampaikan kepada pembaca Kompasiana tercinta. Pesan ini juga untuk Omjay sendiri agar memperbanyak membaca Al-Qur’an setiap hari.

Basahi lisan kita dengan banyak membaca kitab suci Al-Qur’an. Pelajari isinya lalu amalkan, dan jalankan dalam kegiatan atau kehidupan sehari-hari. Jadikan Al-Qur’an sebagai panduan hidup manusia di dunia.

Memang tidak mudah menjadi manusia yang baik dan bertakwa kepada Allah SWT. Dalam kisah Omjay kali ini, Omjay ingin mengajak pembaca untuk refleksi sejenak untuk apa kita hidup di dunia ini.

Kita hidup di dunia semata-mata hanya untuk mengabdi atau menyembah kepada Allah SWT. Hidup dan mati kita pasrahkan kepada penguasa langit dan bumi serta seisinya.

Makhluk yang bernyawa pasti akan mati. Akan ada hidup sesudah mati. Oleh karena itu persiapkan diri kita jugadari sekarang untuk menghadapi kematian. Cepat atau lambat kita akan menghadapinya.

Perbanyaklah membaca kitab suci Al-Qur’an. Malam ini Omjay diingatkan oleh istri tercinta untuk membaca Al-Qur’an. Alhamdulillah Omjay sudah sampai juz 9 di hari kesembilan. One day one juz. Sehari satu juz sudah cukup. Lebih boleh saja. Tergantung kekuatan kita masing-masing.

Beribadah itu harus ada ilmunya, karena itu kita berguru kepada pakarnya. Supaya kita mendapatkan ajaran agama Islam yang baik dan benar sesuai dengan apa yang telah dicontohkan nabi Muhammad Saw.

Terus mengaji dan belajar sepanjang hayat. Jangan pernah berhenti untuk belajar. Teruslah perbaiki bacaan Al-Qur’an kita. Semakin menua seharusnya semakin bagus bacaannya. Berkumpul Lah dengan orang-orang Sholeh agar kita menjadi Sholeh.

Jadikan bulan Ramadan ini sebagai bulan untuk memperbaiki bacaan Al-Qur’an yang belum baik dan benar sesuai dengan Tartil. Ikuti petunjuk dari para ustadz dan ustadzah agar kita dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Orang yang mendengarkan bacaan Al-Qur’an akan menikmatinya dengan sepenuh hati.

Terkadang kita baru menyadari belajar membaca Al-Qur’an setelah dewasa. Padahal seharusnya dimulai ketika kita masih kanak-kanak hingga dewasa.

Kita lupa bahwa Al-Qur’an adalah panduan hidup manusia. Sudah seharusnya kita sering membaca isinya dan kemudian melaksanakan apa yang diperintahkan Allah SWT untuk dijalankan dalam kehidupan sehari-hari.

Tak ada kata terlambat dalam belajar. Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Cari waktu yang tepat untuk kita belajar Al-Qur’an dan mengamalkan apa yang sudah dibaca supaya kita sebagai muslim tidak tersesat jalan.

Perbanyaklah membaca Al-Qur’an. Supaya kita sampai kepada tujuan. Ingatlah selalu bahwa tujuan kita hidup di dunia hanya untuk menyembah Allah SWT. Tiada Tuhan selain Allah. Nabi Muhammad Saw adalah utusan Allah SWT.

Pelajari Al-Qur’an dan Al hadist. Amalkan semua isinya agar kita menjadi manusia yang bertakwa kepada Allah SWT. Kita menjalankan semua perintah Allah SWT dan menjauhi semua larangan Allah SWT.

Perbanyaklah membaca Al-Qur’an. Jadikan bulan Ramadan ini sebagai momentum untuk bisa khatam Al-Qur’an. Amalkan apa yang sudah dibaca dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kita mampu menjadi hamba Allah SWT yang pandai bersyukur.

Demikianlah kisah Omjay kali ini tentang kegiatan Omjay memperbanyak membaca Al-Qur’an. Semoga target sehari satu juz dapat terwujud. Kita akan menuju hari kemenangan dengan penuh kebahagiaan.

Salam blogger persahabatan

Omjay

Guru blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Omjay Guru Blogger Indonesia

Mengapa Mata Pelajaran Sejarah Penting Diajarkan di Sekolah?

Mengapa pelajaran sejarah penting untuk siswa Indonesia?

Sejarah penting dipelajari siswa Indonesia agar mereka tahu dan belajar dari pengalaman masa lalu untuk menggapai masa depan yang lebih baik.

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Mengapa Pelajaran Sejarah Penting untuk Siswa Indonesia?”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/5500b6d2a333115b74511885/mengapa-pelajaran-sejarah-penting-untuk-siswa-indonesia

Kreator: Wijaya Kusumah

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com